Alasan utama mengapa surat lamaran Anda ditolak pewawancara

Anda sudah membuat sebuah surat lamaran yang menarik dan mengirimkannya ke perusahaan yang berpotensial, namun pada akhirnya surat lamaran Anda ditolak! Mengapa demikian?

Ada beberapa alasan mengapa surat lamaran Anda ditolak. Setiap kandidat tentu saja memberikan usaha terbaik mereke ketika membuat surat lamaran kerja, bahkan tidak jarang juga yang memberikan dengan detil tentang keahlian dan kemampuan mereka. Namun, ada beberapa alasan spesifik mengapa surat lamaran Anda ditolak oleh perusahaan. Berikut ini merupakan beberapa alasan tersebut:

Lebih fokus pada latar belakang dan pengalaman

Terlalu banyak informasi mengenai latar belakang dan pengalaman tidak relevan dengan posisi yang Anda lamar. Jika Anda adalah orang yang sedang mengambil waktu istirahat sejenak dan mengambil pekerjaan sampingan sebelum akhirnya bekerja lagi di perusahaan baru, maka sebaiknya Anda tidak perlu menuliskan pekerjaan sampingan (paruh waktu) yang sedang Anda lakukan. Pekerjaan paruh waktu yang Anda lakukan setelah lulus kuliah dan menjadi sukarelawan dapat dihilangkan, itu tidak relevan. Sebaliknya, fokus dan sebutkan keterampilan yang Anda capai dari pekerjaan paruh waktu. Selain itu, Anda juga harus menghilangkan hal berikut ini:

• Pengalaman kerja yang sudah bertahun-tahun lamanya
• Pekerjaan, dimana keahlian didapatkan yang tidak relevan dengan posisi yang Anda lamar

Jika Anda merasa bahwa hal-hal di atas perlu disebutkan, maka buatlah dengan lebih sederhana, jangan memberikan penjelasan yang terlalu panjang.

Lupa mencantumkan kata kunci untuk posisi yang Anda lamar

Sebelum sebuah lamaran pekerjaan sampai pada bagian HRD, biasanya ada orang-orang yang melakukan filtering untuk beberapa kata kunci. Banyak perusahaan yang memiliki software untuk filter lamaran kerjaan yang dikirim agar tugas-tugas HRD menjadi lebih ringan. Jika lamaran kerja yang Anda kirim tidak memiliki kata kunci yang spresifik, maka secara otomatis surat lamaran Anda akan ditolak. Perhatikan kembali lamaran kerja yang Anda kirim beserta dengan kata kunci yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Anda dapat menambahkan kata kunci tersebut dari iklan lowongan kerja yang mereka terbitkan.

Surat lamaran tidak sesuai dengan syarat yang ditentukan

Sebuah surat lamaran harusnya dikirimkan beserta dengan referensi kerja. Seringkali calon pegawai lebih menonjolkan surat lamaran mereka, dan kurang peduli dengan referensi kerja. Hal ini akan membuat surat lamaran Anda ditolak karena surat lamaran yang Anda kirim tidak memenuhi syarat yang ditentukan perusahaan. Pastikan bahwa Anda selalu mengirimkan dokumen-dokumen yang memang dibutuhkan oleh perusahaan agar surat lamaran Anda tidak ditolak.

Konten yang tidak sopan pada akun media social

Seringkali alasan penolakan lamaran kerja atau kandidat bukan terjadi karena kesalahan dalam penulisan lamaran kerja itu sendiri, tetapi bisa jadi dari referensi media social yang Anda cantumkan. Jika Anda ingin menampilkan kesan professional Anda pada media social, maka Anda perlu mencantumkan akun media social yang Anda miliki pada surat lamaran kerja. Namun, jika akun tersebut memiliki informasi yang dapat dilihat sebagai sesuatu yang buruk atau kontroversial, maka besar kemungkinan surat lamaran yang Anda kirim ditolak karena hal tersebut.

Tidak fokus pada apa yang dapat Anda kontribusikan

Jangan pernah memasukkan informasi mengenai gaji, tunjangan, dan benefit lainnya, biarkan hal tersebut Anda jelaskan pada tahap negosiasi. Sebuah surat lamaran kerja, seharusnya hanya berisi tentang apa yang dapat kandidat tawarkan ke perusahaan, keahlian yang mereka miliki, pengalaman kerja mereka, dan beberapa informasi tentang perusahaan tempat mereka bekerja saat ini atau perusahaan sebelumnya.

Typo dan penulisan yang buruk

Typo atau penulisan yang buruk dapat menjadi hal yang membuat HRD tidak ingin melihat lamaran Anda. Oleh karena itu, manfaatkanlah tools yang dapat membuat penulisan surat lamaran kerja Anda menjadi menarik. Kemudian pastikan surat lamaran yang Anda tulis dapat dibaca dengan jelas dan mudah untuk dipahami sebelum Anda mengirimkannya ke perusahaan. Tidak ada salahnya untuk melakukan pengecekan kedua, untuk berjaga-jaga jika Anda melakukan kesalahan penulisan atau penggunaan kata-kata yang kurang bisa dipahami atau kurang sopan.

Konten dan surat lamaran kerja yang formatnya tidak sesuai

Format penulisan surat lamaran kerja harus terlihat menarik ketika dilihat oleh HRD. Jika Anda sedang melamar pekerjaan dimana kreativitas dan keragaman keahlian merupakan nilai dari perusahaan tersebut, maka Anda harus mencari cara agar surat lamaran kerja Anda menunjukkan hal tersebut. Anda dapat berkreasi untuk membuat surat lamaran kerja yang menarik sehinggan pihak HRD dapat melihat kreativitas Anda dan memperbesar peluang Anda untuk dapat dipanggil untuk interview ke kantor mereka.