Cara untuk menjawab “mengapa Anda menginginkan pekerjaan ini?” ketika interview
“Jadi mengapa Anda menginginkan pekerjaan ini?” menjawab pertanyaan tersebut harusnya tidak sulit! Jawaban yang sering diberikan adalah:
- Saya menginginkan sebuah pekerjaan…
- Saya ingin bekerja…
- Saya ingin membayar uang sewa…
- Saya menginginkan promosi, ini merupakan pekerjaan yang besar…
- Saya membenci pekerjaan yang saat ini saya lakukan, saya ingin melakukan sesuatu yang berbeda…
- Keluarga saya pindah ke kota lain, jadi saya harus mengganti pekerjaan saya…
- Saya melakukan pekerjaan yang berulang…
- Saya sedikit bosan…
- Dan lain-lain
Jawaban-jawaban yang disebutkan diatas mungkin memang alasan yang masuk akal dan jawaban tersebut dapat menjelaskan alasan mengapa Anda melamar pekerjaan baru, namun hal tersebut tidak memberitahukan kepada pewawancara sebuah alasan yang baik tentang mengapa Anda harus mendapatkan pekerjaan tersebut. Ketika Anda sedang melakukan interview atau melamar pekerjaan, Anda harus memberikan jawaban yang relevan mengenai alasan mengapa mereka harus memberikan pekerjaan tersebut kepada Anda dan hal itu dimulai dari pertanyaan dasar: Mengapa Anda menginginkannya?
Jadi bagaimana Anda dapat memberikan alasan yang baik kepada mereka? Caranya adalah dengan memperlakukan pertanyaan tersebut sebagai sebuah kesempatan untuk “menjual” diri Anda. Dengan berpikir mengenai apa yang diinginkan pewawancara terhadap kandidat dan apa yang sebenarnya ingin mereka dengar dari Anda.
Pernahkah Anda tidak diterima bekerja hanya karena Anda tidak terdengar antusias? Pernahkah Anda ditolak karena mereka berpikir bahwa Anda tidak benar-benar menginginkan pekerjaan tersebut? Sejujurnya jawaban di atas merupakan jawaban yang tidak tepat untuk diberikan kepada pewawancara. Logikanya adalah mereka menawarkan pekerjaan dan jika Anda tidak benar-benar menginginkannya, maka mereka tidak akan memberikan pekerjaan tersebut kepada Anda. Ya, Anda dapat ditolak hanya karena Anda tidak terdengar antusias, semua itu dapat terjadi, jadi jangan biarkan hal tersebut terjadi pada diri Anda. Ini merupakan kesempatan Anda untuk terdengar antusias, walaupun Anda memang tidak terlalu memiliki passion terhadap pekerjaan tersebut, namun bagaimana cara Anda melakukan hal tersebut agar tidak terdengar seperti berpura-pura?
Berikut ini merupakan 4 langkah kunci untuk “menjual” diri Anda agar mendapatkan pekerjaan tersebut:
Ketika Anda ditanya mengenai mengapa Anda melamar untuk posisi ini, mengapa Anda menginginkannya, dan lain-lain. Maka mulailah dengan hal berikut ini:
Langkah 1
‘Ini merupakan perusahaan yang luar biasa karena…’ Setiap orang suka untuk disanjung, jadi katakan kepada mereka mengapa Anda berpikir perusahaan ini merupakan sebuah perusahaan yang baik, apa yang Anda sukai dari perusahaan tersebut…
Langkah 2
Deskripsikan tantangan dalam posisi yang Anda lamar, walaupun pekerjaan tersebut merupakan pekerjaan yang rutin dilakukan. Apa kira-kira masalah yang mereka hadapi ketika seseorang melakukan pekerjaan tersebut?
Langkah 3
Katakan kepada mereka apa yang menjadi kelebihan dalam diri Anda, sesuatu yang mungkin sudah pernah Anda lakukan, sebuah tantangan yang benar-benar Anda nikmati dan berikan contoh kasusnya.
Langkah 4
Pikirkan juga alasan mengapa mereka tidak ingin merekrut Anda dan ubah pandangan mereka.
Jadi jika saya melamar pekerjaan di sebuah toko A, saya akan mengatakan:
Saya merasa toko A merupakan organisasi yang luar biasa, saya sangat mengaggumi etika kerja mereka dan saya sangat terkesan ketika mereka mampu mengatasi masalah yang mereka hadapi sehari-hari. Dan saya sangat senang sekali jika saya dapat bergabung dala perusahaan seperti itu. Saya tahu bahwa Anda membutuhkan karyawan yang dapat bekerja shift, seseorang yang ramah terhadap pelanggan, dan orang yang dapat selalu memastikan bahwa stok barang akan selalu tersedia dan rapi. Saya sangat suka bekerja dengan pelanggan, membantu mereka menemukan sesuatu, menjelaskan perbedaan antar produk dan saya tidak suka toko yang berantakan. Sangat penting bagi saya untuk selalu ramah dan bersahabat, ketika saya bekerja dahulu di toko B, saya selalu berusaha untuk membuat pelanggan tersenyum sebelum mereka meninggalkan toko! Dan hal tersebut sudah lama tidak saya lakukan sejak saya bekerja di toko B, namun saya masih memiliki passion untuk membuat pelanggan senang dan memastikan bahwa mereka akan kembali berbelanja.
Ingatlah bahwa ini merupakan hal yang harus Anda lakukan ketika Anda ingin “menjual” diri Anda dan ini merupakan tempat dimana Anda dapat menunjukkan semua pengetahuan dan atusiasme Anda kepada mereka.
