Karir

7 Pertanyaan interview untuk membantu Anda merekrut karyawan terbaik

Entah apakah Anda merupakan startup atau perusahaan besar yang memiliki banyak karyawan, satu hal yang harus tetap konsisten dilakukan: Fokus Anda dalam merekrut karyawan terbaik.

Ketika co-founder saya Eddie Machaalani dan saya memulai platform ecommerce, kami sepakat untuk melakukan interview terhadap 100 karyawan kami. Hal ini memang tidak mudah, tetapi kami terus melakukannya dan berbicara kepada setiap orang yang bergabung bersama kami mengenai hal tersebut selama dua tahun, cerita Mitchell Harper, founder dari BigCommerce.

Melalui proses tersebut, Harper berhasil menciptakan fondasi untuk talenta terbaik dan menetapkan standar yang tinggi bagi karyawan dan manajer HRD untuk tidak merekrut karyawan yang “cukup bagus” tetapi menunggu untuk mendapatkan yang terbaik. Menunggu dalam proses perekrutan untuk mendapatkan orang yang tepat merupakan hal yang sulit, tetapi hal ini akan menghemat waktu dan uang Anda untuk jangka panjang.

Selain itu, merekrut orang yang tepat dapat menentukan nasib bisnis Anda. Dengan merekrut karyawan terbaik Anda dapat merealisasikan apa yang menjadi visi perusahaan Anda. Tetapi jika Anda salah merekrut orang dan ternyata bisnis Anda berkembang dengan pesat, maka Anda akan memiliki orang-orang dengan kemampuan yang standar yang selalu melihat jam ketika bekerja dan tidak memiliki motivasi yang tinggi seperti Anda.

Jadi, bagaimana Anda dapat memastikan bahwa Anda merekrut orang yang tepat? Tanyakan tujuh pertanyaan berikut ini:

Apa yang Anda sukai dalam bisnis kami? Bagaimana cara Anda mengubah hal yang tidak Anda sukai?

Pertanyaan ini dapat memberikan dua gambaran. Pertama, hal ini akan memberikan Anda gambaran bagaimana cara kandidat tersebut menjelaskan secara verbal tentang hal yang tidak dia sukai. Apakah mereka akan membicarakan masalah dan kemudian memberikan solusinya, atau mereka akan mengatakan bahwa bisnis Anda sudah sempurna yang sebenarnya tidak seperti itu? Rekrutlah kandidat yang membicarakan 5 persen masalah dan 95 persen solusi.

Kedua, dengan menanyakan bagaimana mereka dapat mengubah hal yang tidak mereka sukai, Anda akan mengetahui bagaimana cara mereka menyelesaikan masalah. Sebagai contoh, jika mereka mengatakan bahwa layanan pelanggan Anda buruk tetapi tidak bisa memberikan sedikit pun ide untuk memperbaikinya, lalu bagaimana mereka dapat menyelesaikan masalah tersebut ketika mereka bekerja untuk Anda? Apakah mereka akan menyerah? Mungkin saja. Karyawan terbaik mampu menyelesaikan masalah dengan cepat tanpa bantuan orang lain.

Baca juga:  Cara menjawab pertanyaan interview: “Kapan terakhir kali Anda marah?”

Buku apa yang sedang Anda baca saat ini?

Orang-orang yang memiliki passion tinggi cenderung membaca buku atau mendengar buku audio untuk meningkatkan keahlian mereka. Entah apakah buku tersebut memiliki topik yang spesifik seperti keahlian dalam penjualan dan pemasaran atau mereka membaca buku yang berfokus pada pengembangan diri, apa pun topik yang mereka baca menandakan hal yang baik.

Jika mereka membaca buku fiksi dan belum membaca buku edukasi, itu merupakan pertanda yang kurang baik. Karyawan terbaik selalu mencari cara untuk membuat diri mereka menjadi lebih baik, dan orang yang paling pintar yang saya kenal selalu belajar dan menyerap informasi baru.

Ceritakan tentang masalah pekerjaan yang pernah Anda alami di tempat kerja Anda terdahulu. Bagaimana cara Anda menyelesaikannya?

Sekali lagi, pertanyaan ini akan menunjukkan cara mereka dalam menyelesaikan masalah dan mengetahui seperti apa pemikiran kreatif mereka. Apakah mereka memiliki pendekatan untuk menyelesaikan masalah tersebut atau mereka melemparkan masalah tersebut kepada orang lain?

Apa hal yang pernah Anda raih dalam karir Anda yang dapat Anda banggakan?

Hal ini akan memberikan Anda gambaran apa yang membuat mereka termotivasi dan mengetahui seperti apa arti kesuksesan bagi mereka. Sebagai contoh, jika mereka bekerja selama 12 bulan dan pencapaian terbesar mereka adalah memecahkan target penjualan dalam tiga bulan pertama, mereka bukanlah karyawan terbaik.

Tetapi jika mereka berhasil mendapatkan promosi lima kali dalam dua tahun, maka ini merupakan karyawan terbaik.

Apakah Anda pernah bermain dalam olahraga tim?

Orang-orang yang bermain di olahraga tim seperti basket dan sepak bola, merupakan orang-orang yang berfokus pada goal dan secara fisik sehat, yang tentu saja membantu menjaga pikiran mereka dalam kondisi terbaik. Umumnya, mereka merupakan seorang komunikator yang hebat, dapat bekerja dengan baik dalam kondisi tertekan, dan dapat bekerja dalam tim.

Apa yang menjadi kesenangan Anda?

Keseimbangan merupakan bagian terpenting dalam kesuksesan, dan kebanyakan karyawan terbaik mampu melakukan banyak hal dengan baik hampir pada setiap area dalam kehidupan mereka. Sebagai contoh, jika seseorang pergi ke tempat fitness sebanyak tiga kali dalam satu minggu, dan pada hari sabtu bersedia untuk belajar main piano “just for fun” maka bisa dikatakan bahwa mereka sangat menghargai pencapaian, target oriented, dan selalu berusaha untuk dapat meningkatkan keahlian mereka sendiri. Hal ini pun akan mereka lakukan ketika mereka berada dalam lingkungan kerja.

Baca juga:  Apa itu loan officer?

Saya kurang yakin bahwa Anda cocok untuk posisi…

Pertanyaan ini sangat cocok ketika Anda ingin merekrut orang-orang dengan kepribadian yang kuat yang seringkali mendengar kata “tidak” seperti sales atau sales leader. Dengan memberikan pernyataan ini, mereka dapat melakukan satu dari tiga hal. Mereka dapat mengabaikan Anda dan memberikan komentar. Mereka dapat setuju dengan Anda dan pasrah, atau mereka dapat mencoba menjual diri mereka kepada Anda dan memberitahukan apa keuntungannya bagi Anda jika Anda mempekerjakan mereka.

Pertanyaan di atas tidak selalu menjadi patokan dalam merekrut karyawan terbaik, tetapi dapat membantu saya memutuskan mana orang yang cocok dan orang yang tidak cocok dalam bisnis saya.

Selain itu, jangan pernah mengabaikan perasaan Anda selama Anda interview. Jika ada sesuatu yang aneh atau Anda tidak yakin untuk merekrut orang tersebut, maka katakan tidak.

Memang butuh waktu untuk merekrut orang yang tepat, tetapi Anda harus membangun perusahaan yang terdiri dari orang-orang terbaik dalam bidang mereka masing-masing, daripada Anda harus merekrut orang-orang dengan kemampuan standar dan tidak memiliki termotivasi untuk bekerja.

Related Articles

Back to top button