Pemasaran

3 Tips promosi produk pada media sosial

Sebuah produk yang luar biasa dapat menjadi banyak pembicaraan pada media sosial jika dihadirkan secara menarik untuk konsumsi digital. Editor The Kit’s, Michelle Bilodeau terus mencari produk-produk luar biasa untuk mengisi feed instagram perusahaan mereka sebagai publikasi.

Ikuti 3 tips promosi produk pada media sosial yang dapat membantu produk Anda menjadi banyak pembicaraan pada media sosial dan mendapatkan publikasi dari perusahaan atau influence people.

Membuat rencana promosi di dunia online dan media sosial

Rancang sebuah pitching dengan elemen-elemen yang dapat membuat pembaca ingin berbagi pada media sosial. Pikirkan cara kreatif  agar konsumen dapat terlibat dengan produk Anda bersama dengan hashtag campaign Anda. Ketika Anda menambahkan storyline dalam pitch tersebut dan mendekorasi tema produk Anda, maka Anda dapat membantu editor untuk mengimajinasikan cara untuk memfoto produk Anda. Hal ini akan membantu menghemat proses desain untuk publikasi dan memberikan Anda tambahan daya tarik tentang bagaimana produk Anda direpresentasikan ke dunia.

Bilodeau bergantung pada bagian seni mereka untuk mengubah produk menarik, menjadi produk sosial (produk yang dibicarakan banyak orang). “Kami selalu menerima brand yang terbuka dengan mereka (The Kit’s) untuk membagikan produk mereka di media sosial,” kata Bilodeau.

Benefit Cosmetics merupakan salah satu contoh yang sangat tepat dalam kasus tersebut. Ketika brand manajer membagikan produk mereka kepada influencer dan majalah, mereka melakukannya sebagai sebuah pesan yang terintegrasi antara desain packaging, media sosial, dan tujuan utama pemasaran mereka yaitu: mendefinisikan produk secara spesifik. Routh Goudie, senior marketing manager di Benefit Cosmetics Canada mengatakan bahwa ketika dia mengirimkan produk tersebut ke majalah, dia tahu bahwa produk itu akan menjadi hits.

“Kami sangat fokus pada satu hal yang membuat sebuah produk unik dan memfokuskan pemasaran kami pada hal tersebut,” kata Goudie. “Dengan para influencer dan majalah, kami mencoba untuk menciptakan dan bermain dengan pengalaman. Kami menjual sebuah pengalaman melalui makeup.”

Benefit Cosmetics menggunakan hashtag sosial untuk membangun niche pada media sosial. Contohnya adalah #WowYourBrows, yang mana brand tersebut pada hari rabu membagikan foto-foto follower mereka dan mengadakan acara giveaways produk mereka pada instagram. Di Canada, campaign ini menghasilkan lebih dari 1500 postingan pada instagram.

Baca juga:  Bahaya seringnya mengadakan diskon

Menyadari tema industri

Bantu editor untuk mengkategorikan produk Anda ke daftar tema mereka dengan memperhatikan kompetisi Anda dan mengidentifikasi kesamaan tema yang mereka (kompetitor) miliki.

“Mungkin saja kesamaan tema tersebut ada pada penentuan harga, atau tampilan tertentu yang menggambarkan industri Anda,” kata Bilodeau. Oleh karena itu sangat penting bagi Anda untuk mengetahui apa saja tema yang ada pada industri Anda sehingga para editor digital ini jauh lebih mudah untuk membuat sebuah pitching yang menarik dengan menggunakan tema-tema tersebut.

Memberikan akses yang unik

Pitching yang paling disukai Bilodeau berasal dari kosmetik Smashbox yang berpartner dengan ilustrator dari Canada yang bernama Donald Robertson untuk mendesain koleksi lipstik mereka. Untuk mempromosikan produk mereka, Smashbox memberikan The Kit akses kepada seorang seniman yang dijuluki “Andy Warhol of Instagram” oleh Vogue dan the Globe and Mail. Majalah tersebut kemudian membuat sesi tanya jawab dengan Robertson dan memfoto dirinya ketika dia sedang menggambar sketsa Beyonce dengan menggunakan lipstik dari Smashbox.

Ada dua keuntungan yang didapatkan dari pitch tersebut yakni: Smashbox mendapatkan koleksi lisptik terbaru mereka pada halaman majalah The Kit dan Bilodeau mendapatkan akses langsung kepada seseorang yang memiliki nama besar pada platform media sosial seperti Twitter, Pinterest, dan Instagram.

Related Articles

Back to top button