Karir

3 Kesalahan besar yang dapat Anda lakukan ketika interview

Jangan terlihat seperti anak baru kemarin pada interview Anda berikutnya. Tunjukkan bahwa Anda memang sudah memiliki banyak pengalaman dan tahu bagaimana menghindari kesalahan yang dapat terjadi ketika interview.

Terobsesi pada gaji

Sayang sekali, proses interview bukanlah tempat yang sesuai untuk mendiskusikan gaji. Negosiasi dan mendiskusikan gaji dapat Anda lakukan ketika sudah mendapatkan tawaran akhir. Hingga saat itu, Anda harus merahasiakan gaji yang Anda harapkan. Walaupun mungkin Anda mengkhawatirkan gaji yang akan ditawarkan pada posisi tersebut, tetapi tujuan utama Anda saat ini adalah mendapatkan pekerjaan. Setelah itu Anda baru dapat membicarakan gaji yang Anda harapkan, jangan sampai Anda kehilangan kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan karena Anda terlalu terobsesi pada gaji.

Fokus pada apa yang dapat perusahaan berikan kepada Anda dan bukan sebaliknya

Ya, perusahaan memang akan memberikan Anda fasilitas dan gaji, tetap pada kenyataannya ini semua tentang apa yang dapat Anda berikan untuk mereka. Simpan pemikiran “Apa yang dapat Anda berikan kepada saya?” untuk kemudian hari. Interview merupakan saat dimana Anda harus menunjukkan kepada mereka mengapa Anda merupakan orang yang cocok untuk posisi tersebut. Ketika perusahaan tahu seberapa besar kemampuan Anda, mereka akan dengan senang hati untuk mempekerjakan Anda dan pada saat itulah Anda dapat membicarakan masalah gaji dan fasilitas yang Anda harapkan.

Tidak melakukan riset

Ketika saya mengatakan “riset”, maka ini dapat memiliki banyak arti. Apakah Anda tahu semua hal yang berhubungan dengan perusahaan tersebut? Apakah Anda cukup memiliki pengetahuan mengenai industri mereka? Apakah Anda sudah mempersiapkan beberapa pertanyaan untuk posisi yang Anda lamar? Ada banyak hal yang harus Anda lakukan sebelum melakukan interview.

Baca juga:  Haruskah Anda mengatakan perfeksionis merupakan kelemahan terbesar Anda?

Related Articles

Back to top button