Pemasaran

Tips pemasaran dalam media sosial untuk bisnis lokal

Sudah terlalu banyak saya mendengar bisnis, terutama bisnis kecil mengatakan bahwa sosial media bukanlah untuk mereka. Sosial media memakan banyak waktu. Mereka tidak yakin dimana mereka harus memulainya atau bagaimana cara menjalankannya. Selain itu, mereka harus fokus untuk menjalankan bisnis mereka yang sebenarnya dan bukannya memposting gambar secara online. Bukankah begitu?

Salah.

Sosial media terus mengubah cara kita dalam berkomunikasi, hal ini telah menjadi alat yang sangat penting untuk sebuah bisnis kecil. Mari kita lihat: Facebook, Twitter, dan LinkedIn tidak akan menghilang. Sementara platform sosial media lainnya memulai bisnis mereka dengan cara menghubungkan saudara dan teman-teman, ini sudah menjadi hal yang lumrah.

Dalam dunia yang sudah terkoneksi seperti saat ini, pelanggan melakukan riset pembelian secara online dan mencari rekomendasi dari sahabat dan keluarga. Jadi, memiliki kehadiran sosial media bagi bisnis kecil merupakan hal yang penting.

Sekarang saatnya untuk merangkul sosial media. Ini merupakan tempat berkumpulnya pelanggan Anda, jadi jangan ragu untuk menghampiri mereka. Jangan takut untuk melakukan pendekatan kepada mereka dan berikan pelukan yang hangat kepada mereka.

ROI (Return of Investment) Anda untuk waktu beberapa jam dalam seminggu dan beberapa klik dari sebuah tombol dapat memberikan sesuatu yang besar. Anda dapat mendukung dan mengembangkan brand Anda selagi membangun dan menjaga hubungan dengan pelanggan Anda saat ini atau pelanggan baru Anda. Saya telah berhasil mendapatkan lead melalui pesan langsung pada Twitter dan Facebook. Percayalah, semua ini bekerja dengan baik.

Kualitas mengalahkan kuantitas

Anda tidak harus memposting segala hal pada channel sosial media Anda. Namun Anda harus membuat pesan Anda keluar secara rutin.Ketika Anda melakukan posting mengenai apapun, Anda harus mengingat hal ini: Kualitas akan selalu mengalahkan kuantitas.

Ingatlah bahwa pelanggan berbelanja pada sebuah bisnis kecil karena nilai yang diberikan. Jadi, sebisa mungkin Anda harus transparan terhadap pelanggan Anda. Jangan pernah takut untuk memiliki personality secara online dan terus berikan pelanggan Anda alasan untuk terus kembali kepada Anda. Ketika Anda membangun hubungan, Anda membangun sebuah bisnis.

Baca juga:  Seberapa sering saya harus posting di media sosial?

Fokus pada komunitas

Hal ini sudah dibuktikan oleh para ahli bahwa pemasaran sosial media dapat memperluas jangkauan Anda, membantu Anda untuk meng-engage lebih banyak audiens dan menciptakan lebih banyak penggemar. Namun sosial media tidak sama dengan pemasaran tradisional, dimana Anda meletakkan pesan Anda di luar sana dan berharap agar seseorang memberikan respon. Sosial media lebih kepada pembicaraan dua arah dan berpusat disekitar komunitas yang memiliki ide sama.

Sosial media membuat bisnis kecil secara langsung berkomunikasi dengan pelanggan mereka dan memiliki potensi untuk mengubah pelanggan mereka menjadi tim sales vitual. Pembicaraan merupakan jalur dua arah. Pastikan bahwa Anda membalas pesan orang-orang yang mencoba untuk berinteraksi dengan Anda pada sosial media. Lakukan penetrasi kepada orang-orang yang memiliki pengaruh secara sosial (dalam sosial media), seperti blogger yang blognya sering dikunjungi oleh pelanggan Anda atau seseorang yang memiliki pengikut banyak. Melakukan penetrasi dalam komunitas online merupakan inti dari sosial media dan salah satu kunci kesuksesan Anda.

Pertimbangkan untuk memasang iklan

Anda telah berinvestasi pada waktu. Investlah pada sedikit uang Anda juga. Jangan pernah takut untuk membuang sedikit uang Anda melalui sosial media Anda.

Jika anggaran Anda memungkinkan, sediakansedikit dana Anda melalui Google AdWords untuk membantu Anda meningkatkan hasil pencarian website Anda ke tempat yang lebih tinggi. Untuk melakukan ini, Anda membutuhkan sebuah daftar kata kunci yang merepresentasikan diri Anda dan yang sering ditemukan pada website Anda.

Anda juga dapat meningkatkan pesan sosial media Anda pada Facebook, Twitter, dan LinkeIn. Caranya adalah denganmembuat sebuah iklan yang ditargetkan pada komunitas tertentu pada jaringan Anda. Kenali audiens Anda, dan Anda dapat dengan mudah mempromosikan postingan Anda, berbagi, mendapatkan lebih banyak pengikut dan mengirimkan traffic ke website Anda.

Ulangi hal yang sudah terbukti berhasil

Tidak perlu menemukan kembali hal yang sudah terbukti berhasil. Jika usaha sosial media Anda berhasil, ulangi kembali langkah-langkah tersebut. Perlu Anda ingat, jika Anda memasukkan iklan pada Facebook dan kemudian tidak berhasil, cobalah untuk mendefinisikan kembali audiens Anda atau jumlah investasi Anda.

Baca juga:  Apa itu segmentasi pasar?

Sosial media merupakan sebuah alat pemasaran yang sudah banyak digunakan oleh pemilik bisnis kecil lainnya. Ini merupakansuatu hal yang unik karena dapat meningkatkan visibilitas perusahaan, memperluas jangkauan dan melibatkan pelanggan Anda. Namun semua ini akan bekerja dengan baik hanya jika Anda melakukannya.

Related Articles

Back to top button