Branding

7 Cara membuat pelanggan mempromosikan brand Anda

Di dunia startup, prinsip – prinsip tertentu dapat menjadi hal yang penting bagi pertumbuhan yang berkelanjutan di perusahaan. Customer retention, misalnya, mengalahkan akuisisi pelanggan secara nilai, dan brand loyalty merupakan salah satu elemen terpenting yang mengarah pada tingkat retensi pelanggan yang lebih tinggi.

Brand loyalty harus diprioritaskan dalam bisnis apa pun, tentu saja, tapi ada satu tingkat komitmen merek yang melampaui loyalitas yaitu: brand evangelism.

Walaupun “brand familiarity” menggambarkan kesadaran pelanggan terhadap sebuah merek, dan “brand loyalty” menggambarkan komitmen pelanggan terhadap satu merek dibandingkan merek lain, “brand evangelism” menggambarkan pelanggan yang lebih melampaui loyalitas, mereka vokal dan aktif mempromosikan brand Anda.

Jadi, bukan hanya brand evangelism lebih berkomitmen daripada brand loyalty, mereka juga membantu Anda untuk menarik lebih banyak orang ke brand Anda. Jelas bahwa, brand evangelism merupakan hal yang baik. Sekarang, bagaimana Anda bisa membuat seseorang menjadi brand evangelist?

Berikut adalah tujuh cara untuk membuat pelanggan Anda secara aktif mempromosikan brand Anda:

Bedakan brand Anda secara nyata

Beberapa basis penggemar terbesar dalam olahraga muncul dari respons terhadap persaingan sengit antar rival. Dengan memberi pelanggan “musuh” yang berlawanan, Anda akan mengarahkan mereka untuk menjadi lebih vokal dan semakin menyelami brand Anda.

Manfaatkan hal ini dengan cara membedakan secara nyata brand Anda dan pesaing Anda. Anda tidak harus membuat mereka menjadi musuh Anda, namun buat agar pengalaman pelanggan Anda jauh berbeda dengan mereka.

Fokus pada loyalitas dulu

Brand evangelism adalah ambang terakhir dalam serangkaian hubungan merek yang semakin intens; pertama adalah familiarity, dan kemudian loyalitas, jika Anda berharap untuk mengembangkan lebih banyak evangelist.

Menarik perhatian individu

Jika Anda ingin pelanggan yang menonjol, Anda harus memberi mereka pengalaman menonjol pula. Ini artinya berikan perhatian kepada setiap individual dan ciptakan kesan unik komunitas Anda.

Buat sebuah komunitas

Kesetiaan para evangelist semakin mendalam jika mereka merasa bahwa mereka benar-benar bagian dari sesuatu. Sebagai pengguna di aplikasi atau situs web Anda, mereka merupakan bagian dari organisasi Anda dan mereka merupakan sebuah investasi yang menguntungkan bagi Anda.

Baca juga:  5 Cara untuk membuat kemasan produk Anda menarik

Sebagai sebuah komunitas yang berkembang, umumnya para anggota komunitas Anda memiliki tingkat loyalitas yang kuat dan Anda dapat memanfaatkan hal tersebut untuk membuat komunitas Anda semakin baik lagi dengan membuat tools yang dapat membuat setiap anggota komunitas saling berbicara satu sama lain. Misalnya, Anda dapat membuat forum bantuan berbasis pengguna, atau memiliki fitur di mana pengguna dapat menyumbangkan konten mereka sendiri dan berbicara satu sama lain.

Dorong partisipasi aktif

Partisipasi aktif dapat memberikan beberapa hal untuk Anda. Pertama, setiap tindakan partisipasi membuat target evangelist Anda lebih setia pada merek Anda. Anggap saja seperti sebuah ritual yang sudah biasa dilakukan sehingga menjadi kebiasaan.

Kedua, setiap tindakan partisipasi meningkatkan visibilitas keseluruhan dari brand Anda ke konsumen, dan efek tersebut dapat menular ke orang lain. Mintalah pelanggan Anda untuk sering melakukan posting tentang brand Anda dengan cara membuat pengumuman baru, mengajukan pertanyaan yang menarik, dan memberi kontribusi kepada komunitas Anda.

Berikan umpan balik

Ini adalah tanda sebuah brand juara, dan ini akan membantu perusahaan Anda berada di tingkat hubungan brand. Kumpulkan dan benar-benar dengarkan umpan balik tentang brand, produk dan layanan Anda, dan saat Anda menemukan potongan informasi yang masuk akal (dapat di implementasikan), terapkanlah.

Respons semacam itu menunjukkan bahwa Anda mendengarkan pelanggan Anda dan peduli dengan apa yang mereka katakan, yang pada gilirannya akan menginspirasi orang lain sehingga memunculkan lebih banyak evangelist. Anda bahkan bisa memberikan balasan kepada orang-orang yang mengirimkan umpan balik tersebut, untuk membuat mereka merasa seperti bagian komunitas brand Anda yang kuat.

Buatlah agar menjadi evangelist mudah

Tak peduli betapa semangatnya mereka, namun kebanyakan orang masih malas. Mereka tidak akan benar-benar mempromosikan brand Anda. Andalah yang harus membuatnya menjadi mudah (untuk mempromosikan brand Anda). Tawarkan kesempatan yang luas bagi pengguna Anda untuk melakukan posting tentang Anda di media sosial (kontes, diskusi, dan lain – lain.), Buat cara pendaftaran dan partisipasi dalam komunitas Anda sederhana dan bermanfaat bagi mereka.

Baca juga:  5 Aturan branding yang menarik

Strategi ini tidak mudah untuk dilakukan, dan Anda harus memberikan beberapa ruang gerak untuk penyesuaian dan pengembangan, namun dengan ketujuh taktik ini, Anda dapat membangun sebuah komunitas yang penuh dengan evangelist bagi brand Anda.

Jangan berharap setiap pelanggan dapat menjadi seorang evangelist, tentu saja, dan jangan memaksakannya hal tersebut terjadi secara tidak wajar.

Related Articles

Back to top button